
Ketika Anda mulai berencana masuk ke dalam dunia investasi, maka penting untuk mengetahui jenis-jenisnya. Dengan mengetahui jenis investasi yang ada saat ini, Anda akan lebih mudah menentukan instrumen yang paling sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan.
Oleh karena itu, pahami jenis-jenis investasi dan penjelasannya masing-masing sebelum memilih. Dapatkan pula tips untuk memilih investasi jangka panjang dan pendek yang sesuai dengan Anda dalam pembahasan berikut!
Jenis-Jenis Investasi
Ketujuh jenis investasi jangka pendek dan jangka panjang yang dapat Anda pertimbangkan antara lain:
1. Saham
Sederhananya, saham adalah suatu bukti kepemilikan atas perusahaan yang pilih untuk berinvestasi. Dalam investasi saham, ketika saham yang dibeli nilainya besar, maka persentase kepemilikannya juga otomatis lebih besar.
Setelah membeli saham dari suatu perusahaan, nantinya Anda akan mendapatkan keuntungan melalui dividen dan nilai saham atau dari hasil bagi laba perusahaan itu.
Banyak orang yang memilih saham sebagai instrumen investasi karena:
- pada jangka waktu panjang nilainya akan meningkat
- likuiditasnya cenderung tinggi
- bisa Anda jadikan untuk diversifikasi portofolio
Di sisi lain, risikonya adalah capital loss, kebangkrutan, inflasi, dan lainnya.
2. Obligasi
Obligasi adalah surat utang yang pemberi pinjaman terima dari peminjam. Di surat tersebut ada informasi mengenai nama pemberi pinjaman, bunga, jatuh tempo, jangka waktu, dan lainnya.
Investasi yang bernama lain Surat Utang Negara (SUN) ini biasanya terdiri dari tiga jenis, yaitu obligasi pemerintah, korporasi, serta ritel. Masing-masing punya keunggulan tersendiri, sehingga bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan.
Ketika terjun dalam instrumen ini, beberapa keuntungan yang Anda dapatkan adalah:
- Suratnya dapat menjadi jaminan atau agunan ketika meminjam di bank atau beli saham
- Potensi imbal hasilnya tinggi
Tingkat keuntungannya biasanya sudah dihitung sejak awal berinvestasi, Anda dapat menerima hitungan kasar mengenai laba
Sementara itu, risikonya antara lain, bunga yang dapat berfluktuasi, risiko gagal bayar oleh penerbit, dan capitall loss
3. Properti
Saat ini peluang melakukan investasi properti modal kecil ataupun besar terbuka lebar. Ada banyak sekali pilihan properti yang bisa menjadi aset investasi, seperti rumah, apartemen, ruko, pabrik, serta properti komersial lainnya.
Keunggulan jenis investasi ini antara lain:
- Anda bisa mendapatkan pemasukan pasif
- apresiasi nilai properti
- diversifikasi portofolio
- terlindungi dari inflasi
Sementara risikonya berkaitan dengan keadaan pasar, pengelolaan, hingga likuiditas.
4. Reksa Dana
Reksa dana merupakan suatu wadah penghimpun dana dari investor. Nantinya dana tersebut akan diinvestasikan dalam banyak instrumen, seperti saham, obligasi, dan lainnya.
Pihak yang mengelola dana ini adalah manajer investasi yang berbentuk badan hukum. Dengan begitu, dana yang masuk akan dikelola secara profesional agar para investor mendapatkan keuntungan optimal.
Ada cukup banyak jenis reksa dana, seperti:
- reksa dana pendapatan tetap
- pasar uang
- saham
- reksa dana syariah
- reksa dana campuran.
5. Emas
Daripada enam investasi lainnya, emas termasuk yang paling familiar sejak dulu. Banyak orang memilih berinvestasi emas karena:
- nilainya stabil dan cenderung naik
- likuiditas tinggi
- bisa berguna sebagai jaminan.
- jenis emas yang bisa Anda investasikan pun beragam: emas batangan, perhiasan, dinar, koin, granul, serta digital.
6. Cryptocurrency
Cryptocurrency (kripto) merupakan istilah untuk mata uang digital. Mata uang tersebut dapat Anda pakai untuk bertransaksi dengan antar pengguna, tanpa harus memakai jasa dari pihak ketiga atau perantara.
Karena berbentuk digital, maka Anda tidak akan melihat wujud nyatanya, sehingga semua proses berlangsung secara online. Mata uang ini berlaku di mana saja, asalkan negara itu mengakui kehadiran cryptocurrency ini.
Ketika membuat akun, Anda tidak perlu memakai identitas asli, karena penggunanya disembunyikan. Meskipun begitu, setiap orang bisa menyaksikan transaksi pada blockchain.
Saat ini ada cukup banyak jenis cryptocurrency di tanah air, seperti bitcoin, ethereum, tether, binance coin, litecoin, dan lainnya.
Beberapa kelebihan menggunakan kripto adalah:
- tidak ada ada batasan ketika melakukan transaksi
- tahan atas inflasi
- cepat dan praktis
- transparan
- terlindungi dari potensi pencurian identitas.
Sementara itu risikonya adalah kerentanan dipakai dalam aktivitas ilegal, nilai mata uangnya susah diprediksi, tidak bisa Anda pakai untuk jual beli jasa di Indonesia, serta volatilitas tinggi.
7. Investasi Peer-to-Peer (P2P)
Investasi P2P lending semakin populer karena legal dan memberikan banyak kemudahan bagi penggunanya.
Cara kerjanya adalah Anda akan memberikan sejumlah pinjaman uang pada peminjam. Peminjam tersebut dapat berupa individu ataupun UMKM. Lalu keuntungan yang Anda peroleh bersumber dari bunga yang sudah disepakati bersama peminjamnya.
Selain versi konvensional, sistem ini juga sudah ada yang menggunakan prinsip syariah. Dalam model ini, maka laba yang Anda dapatkan bersumber dari profit sharing, bukan bunga.
Keuntungan menggunakan P2P ini antara lain:
- transaksinya sudah mendapat perlindungan OJK
- prosesnya cepat
- potensi untungnya lumayan
Sementara risikonya berkaitan dengan likuiditasnya rendah, perubahan regulasi, diversifikasi terbatas, serta masalah gagal bayar oleh peminjam.
Cara Memilih Jenis Investasi yang Tepat
Ketika tertarik terjun dengan salah satu atau beberapa instrumen di atas, maka Anda perlu mempertimbangkan beberapa poin berikut dalam memilih:
- Tentukan lebih dulu apa tujuan Anda berinvestasi, seperti untuk dana pensiun, pernikahan, pendidikan, atau lainnya. Dengan tahu tujuan, nanti penyesuaian strategi investasi akan lebih mudah
- Paham profil risiko investasi Anda lebih dulu. Jika toleransi risiko rendah, sebaiknya pilih instrumen stabil. Sementara jika tinggi, maka Anda bisa mempertimbangkan lebih banyak instrumen.
- Pelajari setiap jenis investasi di atas, mulai dari karakteristik, potensi pengembalian, biaya, serta risikonya.
- Perhatikan likuiditasnya, agar bisa sesuai dengan tujuan awal.
- Diversifikasi portofolio, supaya ketika sebuah instrumen merugi, Anda masih punya backup.
- Lakukan konsultasi dengan profesional keuangan agar dapat saran yang tepat.
Dengan informasi mengenai jenis-jenis dan tips memilihnya, setidaknya saat ini Anda telah punya gambaran mengenai instrumen yang tepat.
Nah, khusus untuk Anda yang ingin melakukan investasi properti, namun khawatir karena modalnya besar, maka sekarang ada solusinya. Anda bisa melakukan investasi properti di Altuzs dengan modal mulai Rp100.000 saja.
Hal ini memungkinkan karena Altuzs merupakan platform investasi properti berbentuk fractional ownership. Di mana Anda bisa melakukan investasi pada sebuah properti dalam bentuk tokenisasi bersama investor lainnya, sehingga tidak harus membeli aset secara penuh.
Melalui jeminan keamanan dan legalitas yang terjamin serta ditangani oleh tim profesional, Anda tidak perlu khawatir ketika mempercayakan investasi properti melalui Altuzs. Selain itu, Altuzs juga menyediakan platform yang nyaman dan komprehensif dalam menyediakan detail informasi properti, sehingga sangat memudahkan dalam menentukan properti pilihan Anda.
Karena modalnya mulai Rp100.000 saja, Anda bisa melakukan diversifikasi portofolio, sehingga punya banyak keran pendapatan pasif. Jika ingin memilih jenis investasi properti dan ingin memulai dengan platform terbaik, percayakan pada Altuzs. Cek di sini untuk informasi lebih lanjut!
Referensi:
https://www.bions.id/edukasi/saham/7-risiko-investasi-saham-dan-cara-mengatasinya
https://sikapiuangmu.ojk.go.id/FrontEnd/CMS/Article/364
https://www.arthainvestateknologi.co.id/artikel/obligasi-adalah
https://sikapiuangmu.ojk.go.id/FrontEnd/CMS/Article/10467
https://sahabat.pegadaian.co.id/artikel/emas/investasi-emas-adalah
https://www.investopedia.com/terms/p/peer-to-peer-lending.asp
https://avantee.co.id/blog/detail/memahami-risiko-dan-manfaat-investasi-di-platform-p2p-lending
https://www.ruangmenyala.com/article/read/cara-memilih-investasi-yang-baik
Leave a Reply