Investasi Terbaik 2025: Emas, Saham, atau Properti Digital?

Tahun 2025 membawa banyak tantangan buat kondisi ekonomi global. Harga barang naik-turun, nilai tukar rupiah belum sepenuhnya stabil, dan suku bunga di beberapa negara masih tinggi. Di tengah situasi yang belum pasti ini, makin banyak orang mulai berpikir bagaimana caranya supaya uang mereka gak cuma diam di tabungan.

Salah satu jawabannya, ya investasi. Namun, investasi itu pilihannya banyak banget.

Emas masih dianggap aset aman, saham tetap menarik buat yang agresif, dan sekarang mulai banyak yang penasaran sama properti digital. Wajar kalau kamu masih bingung harus mulai dari mana.

Di artikel ini, kita bakal ngobrol soal tiga jenis investasi yang paling sering dibandingkan di tahun 2025. Kita lihat satu per satu, biar kamu bisa tentuin mana yang paling cocok sama tujuan dan kondisi keuangan kamu. Yuk, mulai!

​​Investasi Emas di 2025 untuk Lindungi Nilai Uang

investasi emas

Emas udah lama dikenal sebagai aset yang aman.

Saat kondisi ekonomi lagi gak menentu, banyak orang beralih ke emas buat jaga nilai uang mereka. Itulah kenapa emas sering disebut sebagai safe haven.

Di tahun-tahun sebelumnya, emas bahkan sempat cetak rekor. Misalnya waktu awal pandemi, harga emas melonjak karena semua orang panik dan ingin melindungi aset mereka. Tahun 2023 dan 2024 juga jadi masa keemasan buat emas karena tekanan geopolitik dan inflasi tinggi di banyak negara.

Namun, emas juga punya sisi lain yang perlu dipertimbangkan.

Emas gak kasi pemasukan rutin. Kamu baru untung kalau harganya naik dan kamu jual, dan kalau kondisi pasar stabil, harganya bisa stagnan cukup lama.

Belum lagi harga emas sekarang juga gak murah. Untuk beli satu gram aja, kamu butuh hampir dua juta rupiah. Artinya, modal awal buat masuk ke investasi ini relatif tinggi. Buat sebagian orang angka segitu mungkin jadi penghalang.

Kalau kamu lagi cari tempat aman buat simpan uang, emas bisa jadi pilihan. Namun, kalau kamu ingin mulai dari modal kecil dan dapet penghasilan rutin tiap bulan, bisa jadi ada opsi lain yang lebih cocok buat kamu.

Investasi Saham di 2025 Butuh Strategi dan Mental Kuat

Saham masih jadi pilihan banyak orang yang ingin cuan cepat. Kalau kamu masuk di waktu yang tepat, potensi keuntungannya memang besar. Belum lagi ada beberapa emiten yang rajin bagi dividen tiap tahun.

Sama seperti emas, investasi saham juga datang dengan tantangannya sendiri.

Harga saham bisa naik-turun dalam hitungan menit, bahkan detik. Fluktuasi dari nilai saham itu sangat tinggi dan seringkali dipengaruhi sentimen pasar, berita global, atau bahkan cuitan orang terkenal.

Buat investor pemula, situasi ini bisa bikin stres. Banyak yang terjebak beli karena Fear of Missing Out (FOMO), lalu panik waktu harga turun dan akhirnya malah rugi. Belum lagi kalau gak punya waktu buat belajar analisis atau mantau pasar tiap hari.

Saham cocok buat kamu yang siap ambil risiko lebih besar, punya waktu buat riset, dan mental yang cukup kuat menghadapi naik turunnya grafik. Kalau kamu lebih nyaman punya aset yang stabil dan bisa kasi pemasukan rutin, bisa jadi ada alternatif yang lebih ramah buat pemula.

Investasi Properti Digital 2025 dengan Modal Rp100 Ribu

Kalau kamu cari investasi yang lebih stabil dari saham, tapi tetap bisa kasi penghasilan rutin, properti digital bisa jadi pilihan yang menarik.

Jenis investasi ini makin populer karena modelnya baru, tapi dasarnya jelas karena kamu ikut menjadi pemilik manfaat atas bagian dari properti yang disewakan.

Lewat platform seperti Altuzs, kamu bisa mulai investasi properti dari Rp100 ribu aja. Jadi gak perlu nunggu punya ratusan juta buat beli rumah atau apartemen sendiri.

Cara kerjanya cukup simpel. Kamu beli token kepemilikan dari properti yang sedang disewakan. Lalu, setiap bulan kamu akan menerima bagian dari pendapatan sewanya. Selain itu, kamu juga berpotensi dapat keuntungan dari kenaikan nilai properti di masa depan.

Terus apa bedanya sama beli properti sendiri?

Kamu gak perlu mikirin perawatan, cari penyewa, atau urus dokumen legal. Semua sudah diurus oleh tim dari Altuzs. Jadi kamu tinggal pantau aja penghasilan pasif dari aplikasi/situs Altuzs.

Investasi ini cocok banget buat kamu yang ingin mulai punya aset, tapi dengan cara yang lebih ringan dan praktis. Berkat modal awal yang terjangkau, properti digital jadi jauh lebih ramah untuk pemula.

Contoh Aset Investasi Properti di Altuzs

Biar kamu makin kebayang bentuk investasinya, yuk, lihat beberapa contoh properti yang bisa kamu pilih langsung di Altuzs.

Semua properti ini sudah aktif disewakan dan punya potensi keuntungan yang menarik. Perlu diingat sekali lagi, kamu bisa mulai investasi dari Rp100 ribu aja.

Apartemen Margonda Residence 2 J/8/STD

Apartemen minimalis di Depok yang sudah fully furnished. Lokasinya strategis, dekat kampus dan pusat aktivitas. Cocok buat penyewa mahasiswa atau pekerja muda. Potensi keuntungannya sekitar 10% per tahun, dibagikan rutin setiap tanggal 25.

Kirai Park Residence Kav. A

Rumah dua lantai di kawasan Tangerang Selatan. Ada tiga kamar tidur, taman kecil, dan ruang keluarga. Cocok untuk keluarga kecil yang cari tempat tinggal nyaman.

Pendapatan sewanya dibagikan setiap tanggal 10 dengan proyeksi keuntungan sewa sekitar 8% per tahun.

De Savanna Residence Kav. I

de savanna properti
Berada di Tangerang Selatan, dengan akses mudah ke Jakarta seperti Pondok Indah dan Fatmawati.

Lingkungannya tenang, ada area bermain anak dan keamanan 24 jam.

Properti ini juga punya potensi keuntungan sekitar 8% per tahun dengan pembagian hasil bulanan.

Kalau kamu tertarik, semuanya bisa langsung dicek dan disimulasikan lewat aplikasi/situs Altuzs. Cukup pilih properti yang kamu suka dan lihat sendiri estimasi cuannya dari bulan ke bulan.

Perbandingan Investasi Terbaik 2025

Setelah kita bahas satu per satu, sekarang saatnya bandingin secara garis besar.

Masing-masing jenis investasi punya keunggulan dan kelemahannya sendiri. Kamu tinggal sesuaikan dengan kondisi dan tujuan keuanganmu.

Kalau kamu cari aset yang cenderung aman dan tahan terhadap krisis, emas bisa jadi pilihan. Namun, kamu harus siap dengan modal awal yang cukup besar dan sifatnya yang gak menghasilkan pendapatan rutin serta relatif tidak likuid karena mesti dijual terlebih dahulu.

Nah, kalau kamu tertarik dengan potensi keuntungan besar dan punya waktu untuk mantau pasar saham, bisa jadi cocok. Namun, perlu diingat, risikonya juga tinggi dan fluktuasinya bisa cukup menguras mental, apalagi kalau kamu belum terbiasa.

Sementara kalau kamu ingin mulai investasi dengan cara yang lebih ringan, praktis, dan tetap menghasilkan pemasukan bulanan, properti digital adalah pilihan yang paling realistis buat pemula. Apalagi kalau kamu belum punya modal besar dan masih belajar.

Investasi model ini bisa kasih pengalaman punya aset sewaan tanpa harus ribet ngurus sendiri. Lewat platform seperti Altuzs, kamu bisa langsung mulai dari Rp100 ribu aja.

Cara Mulai Investasi Properti Digital di Altuzs

Kalau kamu berminatinvestasi properti digital, caranya simpel dan bisa langsung dari smartphone. Cukup daftar akun di Altuzs, tentukan tujuan finansialmu melalui SakuIn, pilih properti, dan mulai dari nominal yang kamu punya.

Sebelum beli token, kamu juga bisa pakai fitur simulasi buat lihat estimasi penghasilan bulanannya. Jadi kamu bisa tahu seberapa besar potensi cuan yang bisa kamu dapet dari setiap properti.

Setelah itu semuanya tinggal kamu pantau lewat aplikasi/situs Altuzs. Pendapatan sewa akan dibagikan secara rutin dan kamu bisa cek performa asetmu kapan aja. Gak perlu repot mikirin penyewa, dokumen, atau perawatan properti karena semuanya sudah diurus oleh tim Altuzs.

Buat kamu yang baru mulai investasi, ini cara yang realistis dan gak ribet buat punya aset sekaligus penghasilan pasif. Cocok buat yang ingin mulai pelan-pelan tapi tetap jalan.

Daftar akun Altuzs sekarang dan rasain sendiri pengalaman investasi properti yang simpel tapi bisa kasi penghasilan rutin.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *